Muhamad Fahmi Eryck, Mahasiswa UM Buton yang menjabat sebagai Duta Bahasa Sultra 2021
Duta Bahasa adalah ajang
pemilihan figur generasi muda yang bertugas untuk mengampanyekan dan
menyosialisasikan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Ajang
pemilihan ini diselenggarakan setiap tahunnya oleh Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia yang dimulai dari tingkat provinsi dan kemudian
dilanjutkan pada tingkatan nasional. Para peserta akan dinilai dari kecakapan
berbahasa Indonesia, wawasan kebangsaan, hingga aspek etika selama mengikuti
proses pemilihan.
Muhamad Fahmi Eryck, pemuda
kelahiran Wajo 2002 ini terpilih sebagai Duta Bahasa Sultra 2021. Pemuda yang
sering disapa Fahmi ini terpilih karena beragam keterampilan yang ia miliki
dalam mengkampanyekan dan menyosialisasikan bahasa Indonesia dengan baik dan
benar.
Dalam pemilihan Duta Bahasa
Sultra ini, Fahmi mengaku bahwa terdapat banyak saingan untuk menjadi seorang
Duta. “Di pemilihan ini saya dipertemukan dengan teman-teman yang berasal dari
berbagai daerah di Sulawesi Tenggara yang kemudian berlomba-lomba membawa nama
baik daerah masing-masing. Saya yang membawa nama baik Kota Baubau harus
memiliki potensi yang baik seperti penggunaan bahasa Indonesia dan bahasa daerah dengan baik, dan menguasai beberapa bahasa asing. Disamping itu, banyak pola pikir dan kebiasaan baru yang saya dapatkan dalam
kompetisi ini. Dan dari perbedaan inilah yang menjadikan saya motivasi untuk
bisa terpilih menjadi Duta Bahasa” Jelas Fahmi ketika bertemu staff Humas UM
Buton.
Menjadi Duta Bahasa merupakan tantangan sekaligus potensi dari diri Fahmi untuk mengembangkan jati dirinya. Fahmi juga akan sering memberikan edukasi ke generasi muda untuk memperkenalkan semboyan Trigrata Bangun Bahasa yaitu Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah dan Kuasai Bahasa Asing.
“Terhadap generasi muda,
khususnya teman-teman mahasiswa UM Buton, seiring kemajuan teknologi kita tidak
akan lepas dari penggunaan bahasa dalam kehidupan sehari-hari, maupun dalam
penggunaan media social. Selain itu, kita harus pandai untuk berkomunikasi,
karena sejatinya komunikasi merupakan alat interasonal dalam berkomunikasi. Oleh
karena itu,kita harus mengerti semboyan Trigrata Bangun Bahasa, Utamakan Bahasa
Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing.” Tutur Fahmi.
Selain menjabat sebagai Duta
Bahasa 2021, Fahmi yang masih menempuh pendidikan di program studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik UM
Buton juga memiliki prestasi dalam membawa nama baik UM Buton di kanca Nasional.
Fahmi berhasil menjadi Pembicara Terbaik Expo Surabaya 2021.(HumasUMButon)