
Mahasiswa UM Buton Raih Prestasi Nasional dalam Lomba Esai Kreatif PTMA 2025
Tiga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) kembali mengharumkan nama kampus dalam ajang bergengsi tingkat nasional. Mereka berhasil menorehkan prestasi dalam Lomba Esai Kreatif yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan dan Kebudayaan (APSKAR PTMA) 2025. Kompetisi ini melibatkan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia.
Nielsya Nanda Shafira, mahasiswa Program Studi Pendidikan bahasa dan sastra indonesia berhasil meraih Juara 2 Nasional dengan esai berjudul “Bahasa dan Kepemimpinan: Dua Sayap Mimpiku”. Sementara dua mahasiswa lainnya, Usman, Mahasiswa prodi akuntansi dan Muh. Azwar Anas. S, mahasiswa prodi manajemen juga menorehkan prestasi sebagai Favorit 4 dan Favorit 5 Nasional lewat karya mereka yang inspiratif seputar karier dan teknologi.
Ketua Lembaga Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa (LKIM) UM Buton, Nur Dahniar, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian mahasiswa UM Buton dalam kompetisi ini.
“Prestasi ini merupakan hasil dari semangat, latihan, dan pembinaan yang berkelanjutan. Kami di LKIM akan terus mendampingi mahasiswa untuk mengasah keterampilan menulis sebagai bentuk kontribusi intelektual mereka terhadap isu-isu sosial, budaya, dan pembangunan bangsa,” ujar Nur Dahniar.
Sementara itu, Rektor UM Buton, Dr. Hj. Wa Ode Al Zarliani, S.P., M.M., memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UM Buton mampu bersaing di tingkat nasional.
“Ini adalah pencapaian luar biasa. Kami percaya, di mana pun mahasiswa kita belajar, selama ada semangat dan pembinaan yang tepat, mereka bisa menorehkan prestasi. Ini juga menunjukkan komitmen UM Buton dalam membangun budaya literasi dan daya saing akademik,” tutur Rektor.
Melalui kompetisi seperti ini, UM Buton terus membuktikan komitmennya dalam menciptakan generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kritis, kreatif, dan solutif dalam menyikapi isu-isu masa depan.