Professional, Global, Entrepreneurship

Kolaborasi Inspiratif: UM Buton dan UGM Lepas Mahasiswa KKN ke Buton Selatan

Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun sinergi pengabdian lintas kampus dengan melepas 45 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) gabungan bersama Universitas Gadjah Mada (UGM) menuju dua kecamatan di Kabupaten Buton Selatan, yakni Lapandewa dan Sampolawa pada Rabu (25/06)

Pelepasan secara resmi dilakukan oleh Rektor UM Buton, Dr. Hj. Wa Ode Alzarliani, S.P., M.M., di halaman Rektorat UM Buton, disaksikan oleh pimpinan universitas, dosen pembimbing lapangan, serta perwakilan pemerintah daerah.

Sebanyak 16 mahasiswa dari UM Buton dan 29 mahasiswa dari UGM akan menjalani masa pengabdian selama 50 hari di Desa Gerak Makmur dan Desa Gaya Baru, dengan mengusung tema:

“Pemberdayaan Sektor Wisata dan Komoditas Laut Berbasis Digital dalam Optimalisasi Potensi Lokal sebagai Upaya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat.”

Dalam sambutannya, Rektor UM Buton menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud konkret sinergi pendidikan tinggi dalam mendukung pembangunan daerah.

“Kami berharap kegiatan KKN ini menjadi ruang belajar sekaligus kontribusi nyata bagi masyarakat. Mahasiswa tidak hanya mengaplikasikan ilmu, tetapi juga belajar memahami dan membangun bersama masyarakat lokal,” ungkap Rektor

Program KKN gabungan ini mencakup berbagai fokus kegiatan, antara lain Digitalisasi potensi wisata desa, Inovasi produk olahan laut dan hasil pertanian, Pemberdayaan UMKM, Edukasi kesehatan masyarakat, Revitalisasi infrastruktur publik dan pengelolaan limbah dan Konservasi lingkungan berbasis komunitas

Kegiatan ini juga diarahkan untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) melalui pendekatan holistik dan kolaboratif.

Penjabat Sekda Kabupaten Buton Selatan, La Ode Darussalam, S.Sos., M.Si, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran mahasiswa sebagai mitra pembangunan desa.

“Kami berharap keberadaan mahasiswa bisa membantu percepatan pembangunan desa, terutama dalam hal edukasi dan pemberdayaan warga,” ujar La Ode Darussalam

Kolaborasi antara UM Buton dan UGM ini menjadi bukti nyata semangat kebersamaan dan pertukaran pengetahuan antar perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan berbasis kearifan lokal di wilayah timur Indonesia.

Dengan semangat gotong royong dan inovasi, para mahasiswa diharapkan mampu menghadirkan perubahan positif di tengah masyarakat sekaligus memperkuat jalinan kerja sama antara dua kampus unggul ini.


Bagikan Berita